PEKANBARU – Organisasi Kampus merupakan salah satu wadah pembelajaran praktis bagi Mahasiswa dalam menerapkan ilmu yang telah mereka raih selama pendidikan di Perguruan Tinggi. Berkontmplasi dengan lingkungan sekitar mempraktekkan gagasan, hingga turun kelapangan sebagai aksi peduli terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara.
Himpunan Mahasiswa Program Studi Perbandingan Mazhab, Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau beberapa saat lalu berhasil melaksanakan kegiatan Musyawarah Besar yang merupakan sebuah forum tertinggi dalam organisasi untuk menentukan arah dan kebijakan yang akan dilaksanakan selama satu tahun kedepan.
Asnatul Putri, Mewakili Panitia pelaksana Kegiatan Mubes HMPS-PM menyampaikan bahwa, berlangsungnya kegiatan Mubes ini merupakan amanah perjuangan yang telah ditetapkan dalam Anggaran Dasar & Anggaran Rumah Tangga (AD-ART) Organisasi. Pelaksanaannya dimulai dengan Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) Kepengurusan sebelumnya, Pembahasan Komisi-komisi hingga pemilihan dan penetapan Ketua + Wakil Ketua Organisasi yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan organisasi selama satu tahun kedepan. Alhamdulillah, dengan melaksanakan pemilihan melalui voting berdasarkan suara perwakilan kelas setiap angkatan PS. Perbandingan Mazhab berhasil menetapkan Ikbal Nursal dan Fakhrul Husyairi sebegai Ketua & Wakil Ketua terpilih dengan perolehan suara sebanyak 5 dari 7 Suara yang ada.
Iqbal Nursal didampingi Fakhrul Husyairi sebagai Ketua & Wakil Ketua terpilih menyampaikan rasa terima kasih yang besar atas kepercayaan yang diberikan oleh rekan-rekan Komisariat Mahasiswa disetiap kelas. Insyaallah amanah yang telah diberikan ini akan dijadikan sebagai pembelajaran bagi kita semua untuk lebih meningkatkan kualitas diri.
Ajang mengasah skill dan potensi diri supaya kelak kita bukan hanya punya pengetahuan akademis, namun juga cakap dalam leadership dan manajerial untuk membangun perubahan ditengah masyarakat.
Ditempat yang sama Rendi Afri, selaku Ketua HPMS-Perbandingan Mazhab Demisioner sebelumnya menyampaikan bahwa. Regenerasi pengurus dan kepemimpinan dalam organisasi ini sangat perlu. Selain untuk pengkaderan kepemimpinan dimasa mendatang, proses demokrasi dari pelaksanaan Mubes ini menjadi pelajaran dan pengalaman yang sangat berharga bagi setiap kader & mahasiswa di PS. Perbandingan Mazhab. Pesan saya mana program kerja yang baik semoga dapat dilanjutkan dan sangat diharapkan lahir program-program kerja baru yang dapat mengharaumkan nama Kampus UIN Suska Riau ke kancah yang lebih luas di Bumi Lancang Kuning ini.(*)