Banyuwangi – Meskipun PPKM belum kunjung usai, rasa kepedulian akan kebersihan lingkungan tetap membawa manfaat positif bagi warga Dusun Sumberejo, Desa Wringinagung, Kecamatan Gambiran, Banyuwangi.
Pasalnya, berangkat dari tekad untuk menjadikan sungai lebih bersih, kini warga setempat berhasil menjadikan kawasan waduk tersebut menjadi destinasi yang menarik. Sungai yang dulunya kotor kini menjadi lokasi wisata yang indah dan asri, atau yang biasa dikenal dengan Waduk Lecari. Wisata Waduk Lecari saat ini telah berkembang. Di tempat ini pengunjung bisa menikmati suasana waduk yang asri sambil menikmati kuliner aneka olahan ikan air tawar yang nikmat. Sejumlah fasilitas wisata juga tersedia seperti perahu wisata hingga area pemancingan.
Waduk Lecari merupakan bagian dari sungai yang mengalir di perbatasan Desa Wringinagung dan Desa Tegalsari. Sungai tersebut dibendung hingga menjadi waduk yang dimanfaatkan untuk pengairan sawah. Sebelumnya waduk ini tidak terawat dan penuh sampah. Namun atas inisiatif desa dan pendampingan dari kecamatan serta dinas terkait, warga desa mulai bergerak untuk memaksimalkan potensi waduk dengan mengembangkan sektor perikanan dan pariwisata.
Selama ini Pemkab mendorong warga untuk memaksimalkan potensinya bukan sekedar untuk menciptakan pariwisata. Akan tetapi yang terpenting masyarakat harus bersabar lebih lama lagi untuk benar-benar memulai pengembangan pariwisata tersebut lantaran PPKM masih terus diperpanjang hingga Bulan September 2021.
Wisata waduk Lecari sendiri sejatinya sudah menawarkan sejumlah fasilitas menarik yang bisa dinikmati pengunjung setelah pandemi berakhir.
Pasalnya, ketika Kab Banyuwangi sudah turun level ke 2, setidaknya masyarakat bisa berkunjung ke sini dan menikmati sajian kuliner olahan ikan air tawar mulai patin dan nila. Tak perlu khawatir lantaran menu banyak tersedia di sejumlah warung yang berada di area Waduk Lecari.
Pilihan cara memasak baik bakar, goreng ataupun dikukus (pepes) bisa dinikmati di sini. Asyiknya lagi semua ikan itu pastinya segar, karena langsung diambil dari keramba di area waduk.
Selain menikmati kulinernya yang mantab, di kawasan tersebut disediakan peradu dayung dan kayuh yang bisa disewa untuk menyusuri perairan sungai sambil menikmati hawanya yang sejuk. Selain itu, di waduk ini wisatawan juga bisa menyalurkan hobi memancing ikan, di area pemancingan yang tersedia.
Sementara itu, ditambahkan Kepala Dinas Perikanan Hary Cahyo Purnomo, wisata Waduk Lecari turut didukung oleh dinas sejak tahun 2018 melalui program Cipta Wisata Barkanli (tebar Ikan di Kali). Warga diajak memelihara ikan keramba dengan spesialisasi ikan patin sebagai hasil unggulan desa.
“Dulunya waduk tidak terawat dan penuh sampah, lalu kami ajak warga melalui kelompok masyarakat pengawas (Pokmaswas) dan Pokdarwis untuk memberbaiki lingkungan hingga budidaya benih ikan kami bagikan, termasuk benih patin yang ada saat ini.” ujar Hary.
Dirinya juga menghimbau walau kondisi pandemi seperti ini, masyarakat melalui Pokmaswas dan Pokdarwis agar turut andil saling gotong royong merawat destinasi ini agar nantinya setelah PPKM usai, semua fasilitas dan SDM siap menjamu pengunjung. Selasa, (31/8/21).
(AR)